Lele merupakan ikan air tawar dengan tubuh memanjang dan kulit licin tanpa sisik dan dagingnya bertekstur lunak yang dapat ditemukan di perairan tawar di dua benua, yaitu di Benua Afrika dan Asia.
Ikan ini memiliki nama internasional yaitu catfish, dinamakan catfish karena ikan ini mempunyai sejumlah kumis yang cukup panjang, mirip kumis yang dimiliki kucing.
Selain itu, ikan lele termasuk jenis ikan dari air tawar yang begitu efisien ketika dibudidayakan. Adapun rasio pakan untuk menjadi daging pada ikan lele dapat mencapai rasio 1 : 1. Hal itu berarti bahwa untuk pemberian pakan dengan 1 kg ikan bisa menghasilkan 1 kg dalam pertambahan bobot ikan lele ini.
Di Indonesia ikan lele mempunyai beberapa nama daerah, antara lain:
- Ikan Kalang (Padang)
- Ikan Maut (Gayo Aceh)
- Ikan Pintet (Kalimantang Selatan)
- Ikan Keling (Makasar)
- Ikan Cepi (Bugis)
- Ikan lele atau lindi (Jawa Tengah)
Ikan lele adalah jenis ikan air tawar dan tidak pernah di temukan di air payau atau air asin. Memiliki habitat di air sungai dengan arus air yang perlahan, rawa, telaga, waduk, sawah yang tergenang air.
Ikan lele bersifat noctural, yaitu aktif bergerak mencari makanan di malam hari. Pada siang hari, ikan lele berdiam diri dan berlindung di tempat-tempat gelap
Di pemancingan Godongijo kamu bisa mancing ikan Lele juga lho!
Selain itu juga ada Ikan Monster Jenghis Khan, Red Tailed Catfish, Mekong Catfish dengan berat mencapai 8 – 50kg per ekor, dan ikan-ikan keren lainnya.
Penasaran gimana rasanya mancing ikan monster? gak perlu jauh-jauh ke luar negeri untuk mancing ikan monster, Godongijo aja!